Profil Rumah Sakit
NEW !!
TANYA DOKTER
Masukkan Pertanyaan
Agus warsito
This e-mail address is being protected from spambots, you need JavaScript enabled to view it
Apakah penyakit epididimistis kronis bisa disembuhkab tanpa operasi?
Firda
Assalamualaikum dok
Saya melahirkan anak kedua 3 bulan yg lalu. Sejak seminggu setelah melahirkan saya jadi sering buang air kecil lebih dari biasanya. Saat itu konsultasi ke dokter katanya ISK tp tidak ada rasa nyeri. Hny diberikan antibiotik krn saya masih menyusui. Tp smp saat ini jadi sering kambuh. Kadang disertai nyeri. Apakah jika smp 3 bulan sprti ini saya harus memeriksakan diri?. Apakah ada indikasi penyakit tertentu?. Dan jika harus periksa ke bagian apa?
Saya melahirkan anak kedua 3 bulan yg lalu. Sejak seminggu setelah melahirkan saya jadi sering buang air kecil lebih dari biasanya. Saat itu konsultasi ke dokter katanya ISK tp tidak ada rasa nyeri. Hny diberikan antibiotik krn saya masih menyusui. Tp smp saat ini jadi sering kambuh. Kadang disertai nyeri. Apakah jika smp 3 bulan sprti ini saya harus memeriksakan diri?. Apakah ada indikasi penyakit tertentu?. Dan jika harus periksa ke bagian apa?
Jawaban:
Walaikumsalam wrwb .
Baik untuk risiko ISK pasca melahirkan memang ada, normal ataupun operasi. Dari keluhan yang ibu sampaikan sekilas mengarah ke ISK, cuma masih perlu untuk digali lagi serta pemeriksaan langsung. Bila sudah tidak nyaman dan terus menerus kumat lebih baik diperiksakan lagusng ke bagian urologi. Apakah itu memang menagarah ke ISK atau memang mengarah ke diagnosa lain.
Terimakasih konsulnya
Walaikumsalam wrwb .
Baik untuk risiko ISK pasca melahirkan memang ada, normal ataupun operasi. Dari keluhan yang ibu sampaikan sekilas mengarah ke ISK, cuma masih perlu untuk digali lagi serta pemeriksaan langsung. Bila sudah tidak nyaman dan terus menerus kumat lebih baik diperiksakan lagusng ke bagian urologi. Apakah itu memang menagarah ke ISK atau memang mengarah ke diagnosa lain.
Terimakasih konsulnya
Prwta
Selamat malam, anak saya 10 bulan Ada fimosis, apakah disini bsa circumsisi bayi? Biayanya brp? Terimaksih
Jawaban:
Selamat malam
Untuk prosedur sirkumsisi bayi dengan fimosis insyaallah bisa dikerjakan oleh dokter urology kami, namun kami sangat menyarankan sebelum tindakan untuk diperiksa lebih lanjut oleh dokter di poli urology kami.
utk biaya bisa hub.rs kami di 0274 585848/514784 akan kami hub.kan ke bag.kasir(keuangan)
Terimakasih konsulnya
Selamat malam
Untuk prosedur sirkumsisi bayi dengan fimosis insyaallah bisa dikerjakan oleh dokter urology kami, namun kami sangat menyarankan sebelum tindakan untuk diperiksa lebih lanjut oleh dokter di poli urology kami.
utk biaya bisa hub.rs kami di 0274 585848/514784 akan kami hub.kan ke bag.kasir(keuangan)
Terimakasih konsulnya
Sri Gunadi
Dr sy berhubungan dg istri pernah keluar darah baren sperma dan selang waktu 3 jam saya kencing masih keluar darah ada yg segar ada yg menggumpal lebar lebar seperti darah sudah beberapa hari sekarang perut kembung dan kentut terus terusan. Jk di p as kai kencing terasa agak nyeri kaya luka tersiram air hangat mohon penjelasan dok. Trimakasih
Jawaban:
Untuk kasus BAK mengeluarkan darah dapat disebabkan oleh banyak hal, salah satunya adalah infeksi pada organ-organ di saluran kencing bawah. Infeksi tersebut dapat berpotensi menyebabkan luka yang mengakibatkan keluarnya darah dalam urine/sperma. Kami sangat menyarankan untuk diperiksa lebih lanjut oleh dokter di poli urology kami, agar masalah yang di alami dapat di diagnosa dengan tepat.
Terimakasih konsulnya..
Untuk kasus BAK mengeluarkan darah dapat disebabkan oleh banyak hal, salah satunya adalah infeksi pada organ-organ di saluran kencing bawah. Infeksi tersebut dapat berpotensi menyebabkan luka yang mengakibatkan keluarnya darah dalam urine/sperma. Kami sangat menyarankan untuk diperiksa lebih lanjut oleh dokter di poli urology kami, agar masalah yang di alami dapat di diagnosa dengan tepat.
Terimakasih konsulnya..
Bambang
Hallo dok untuk operasi varikokel di RS an Nur apakah bisa ditanggung bpjs
Jawaban:
Mohon maaf untuk saat ini rumahsakit kami belum melayani peserta bpjs. Terimakasih
Mohon maaf untuk saat ini rumahsakit kami belum melayani peserta bpjs. Terimakasih
Heru al Jugjawy
Bismillaah. Izin bertanya. Saya pria 33 tahun belum menikah. Pernah didiagnosis ISK. Sekarang perih saat kencing sudah hilang. Tp sering kencing and tak tuntas. Terlebih jongkok terlalu lama maka akan keluar terus bahkan di kamar mandi sam[ai 1 jamn. Apakah pemyakit ini akitannya dg kebiasaan waktu muda 2007 dulu jarang minum & menahan pipis. Aapakah ada hubungannya dg bersepeda sehingga ada luka ? Say juga sering duduk lama , apakah ada hubungannya . Berapa biaya utk USG Prostat & Ginjal. Jazakallohu khoir.
Jawaban:
Assalamualaikum, selamat pagi terimakasih sudah bertanya ke RS An-Nur.
BAK tidak tuntas (disuria) merupakan kondisi dimana seseorang ingin BAK lagi meski baru saja BAK. Hal ini dikarenakan masih ada urin tersisa di kandung kemih.
Kondisi disuria dapat disebabkan beberapa hal antara lain:
- infeksi saluran kemih: tersering urethritis (radang di urethra)
- kerusakan saraf: mis stroke, DM, cedera saraf tulang belakang
- radang pada prostat (prostatitis)
- gangguan kandung kemih: lemahnya otot kandung kemih, tumor/kanker di saluran kemih, retensi urin (tertahannya urin).
- psikologis: mis malu BAK di tempat umum.
- efek samping obat: mis anti alegi,obat pilek, antidepresan, penghambat alfa.
Melihat keluhan anda masih bisa dimungkinkan keluhan tidak tuntas BAK dipicu oleh infeksi saluran kencing atau peradangan pada prostat. Meski demikian, dibutuhkan pemeriksaan fisik dan penunjang untuk menegakkan diagnosis pasti. Saya sarankan anda u/ terlebih dahulu periksa ke Sp.Urologi
Demikian informasi yang dapat saya sampaikan. Semoga membantu.
Wassalamualaikum
Assalamualaikum, selamat pagi terimakasih sudah bertanya ke RS An-Nur.
BAK tidak tuntas (disuria) merupakan kondisi dimana seseorang ingin BAK lagi meski baru saja BAK. Hal ini dikarenakan masih ada urin tersisa di kandung kemih.
Kondisi disuria dapat disebabkan beberapa hal antara lain:
- infeksi saluran kemih: tersering urethritis (radang di urethra)
- kerusakan saraf: mis stroke, DM, cedera saraf tulang belakang
- radang pada prostat (prostatitis)
- gangguan kandung kemih: lemahnya otot kandung kemih, tumor/kanker di saluran kemih, retensi urin (tertahannya urin).
- psikologis: mis malu BAK di tempat umum.
- efek samping obat: mis anti alegi,obat pilek, antidepresan, penghambat alfa.
Melihat keluhan anda masih bisa dimungkinkan keluhan tidak tuntas BAK dipicu oleh infeksi saluran kencing atau peradangan pada prostat. Meski demikian, dibutuhkan pemeriksaan fisik dan penunjang untuk menegakkan diagnosis pasti. Saya sarankan anda u/ terlebih dahulu periksa ke Sp.Urologi
Demikian informasi yang dapat saya sampaikan. Semoga membantu.
Wassalamualaikum
Nurmalia
Selamat siang dok, saya wanita usia 26 tahun, mau konsultasi, mengapa setelah bangun tidur perut bagian bawah saya sakit, dan saya sering sekali buang air kecil setelah saya minum. Saya dulu kerap menahan buang air kecil
Jawaban:
Selamat siang. Untuk nyeri perut bagian bawah memang banyak pada beberapa diagnosis tapi pada gejala yang Sodari paparkan bisa mengarah ke arah infeksi saluran kencing. Bisa akibat BAK yang ditahan, kalau untuk keinginan terus menerus untuk BAK bisa diakibatkan dari volume air yang diminum dan kondisi udara memungkinkan untuk mudah BAK. Saran dari saya jangan menahan BAK terlalu sering, minum secukupnya dan sering, jangan minum terlalu banyak dalam satu waktu.
Bila gejala terus menerus dan memberat segera konsultasikan
Selamat siang. Untuk nyeri perut bagian bawah memang banyak pada beberapa diagnosis tapi pada gejala yang Sodari paparkan bisa mengarah ke arah infeksi saluran kencing. Bisa akibat BAK yang ditahan, kalau untuk keinginan terus menerus untuk BAK bisa diakibatkan dari volume air yang diminum dan kondisi udara memungkinkan untuk mudah BAK. Saran dari saya jangan menahan BAK terlalu sering, minum secukupnya dan sering, jangan minum terlalu banyak dalam satu waktu.
Bila gejala terus menerus dan memberat segera konsultasikan
Faad A.J
anak saya laki-laki usia 3,5 tahun. salah satu testisnya tidak turun (UDT) penanganan apa yang harus di lakukan? apakah masih bisa ada kemungkinan testisnya di turunkan dan bekerja secara normal?
Jawaban:
Untuk 3.5 tahun memang butuh di kontrolkan dulu ke spesialis urologi untuk melihat gambaran USGnya apakah testi yang tidak turun akan berisiko terpluntir dan menyebabkan testis tersebut tidak bisa berfungsi lagi. Untuk terapi karena sudah lebih dari 2 tahun memang disarankan untuk dilakukan pembedahan agar bisa menempatkan kembali ke posisi semestinya. Untuk bisa kembali berfungsi memang butuh dilihat pasca pembedahan apakah dia terplintir atau tidak .
Terimakasih konsulnya
Untuk 3.5 tahun memang butuh di kontrolkan dulu ke spesialis urologi untuk melihat gambaran USGnya apakah testi yang tidak turun akan berisiko terpluntir dan menyebabkan testis tersebut tidak bisa berfungsi lagi. Untuk terapi karena sudah lebih dari 2 tahun memang disarankan untuk dilakukan pembedahan agar bisa menempatkan kembali ke posisi semestinya. Untuk bisa kembali berfungsi memang butuh dilihat pasca pembedahan apakah dia terplintir atau tidak .
Terimakasih konsulnya
Divara alesha
This e-mail address is being protected from spambots, you need JavaScript enabled to view it
Putri saya berumur dua tahun, sudah sebulan ini sering buang air kecil. Terkadang 1 jam sekali.kalau tidur malam, terkadang ngompol sampai 3x.solusinya apa y dok?
Jawaban:
Selamat siang, Divara
Terima kasih atas pertanyaanya
Kondisi BAK lebih sering dibandingkan biasanya disebut Poliuri, sedangkan kondisi meningkatnya frekuensi BAK pada malam hari, bahkan hingga mengganggu tidur, disebut nokturia. Secara objektif Poliuria pada anak diartikan sebagai jumlah urine > 2ml/kgBB/jam. Sebagai contoh, anak berusia 3 tahun dengan berat badan 25kg dikatakan Poliuri bila BAK >50ml/jam. Poliuria biasanya dihubungkan dengan kelainan neurologis, kelainan
ginjal, kelainan metabolik atau kombinasi kelainan-kelainan tersebut. Perlu dilakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik untuk mengetahui penyebab Poliuria, namun pemeriksaan laboratorium tetap diperlukan untuk diagnosis dan terapi definitif dari Poliuria. Bila Bapak/Ibu merasa keluhan ini sangat mengganggu, sebaiknya bawalah anak Bapak/Ibu untuk periksa ke dokter spesialis urologi.
Di sisi lain, Mengompol merupakan suatu hal yang dapat disebabkan karena berbagai penyebab, terkadang mengompol dapat saja merupakan suatu hal yang wajar terjadi tanpa adanya suatu penyakit tertentu. Misalnya pada anak-anak di bawah usia 5 tahun yang refleks BAK-nya belum sempurna. Toilet training sebaiknya dilakukan pada anak berusia 2 tahun dengan memberikan kebiasaan rutin mengenai BAK dan BAB rutin di WC tanpa bantuan popok atau pampers. Dengan kebiasaan rutin ini maka diharapkan anak akan mengenali perasaan “ingin” pipis dan BAB sehingga bisa segera memberitahukan orang tua atau segera ke WC sendiri. Proses trial dan error ini memang tidak mudah dan tidak instan, namun biasanya akan membentuk habit yang diinginkan pada anak setelah 3-6 bulan training. Jika anak sudah toilet training namun masih belum bisa melakukannya dengan baik maka Anda bisa melakukan pemeriksaan ke dokter anak.
Semoga dapat bermanfaat, salam sehat.
Selamat siang, Divara
Terima kasih atas pertanyaanya
Kondisi BAK lebih sering dibandingkan biasanya disebut Poliuri, sedangkan kondisi meningkatnya frekuensi BAK pada malam hari, bahkan hingga mengganggu tidur, disebut nokturia. Secara objektif Poliuria pada anak diartikan sebagai jumlah urine > 2ml/kgBB/jam. Sebagai contoh, anak berusia 3 tahun dengan berat badan 25kg dikatakan Poliuri bila BAK >50ml/jam. Poliuria biasanya dihubungkan dengan kelainan neurologis, kelainan
ginjal, kelainan metabolik atau kombinasi kelainan-kelainan tersebut. Perlu dilakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik untuk mengetahui penyebab Poliuria, namun pemeriksaan laboratorium tetap diperlukan untuk diagnosis dan terapi definitif dari Poliuria. Bila Bapak/Ibu merasa keluhan ini sangat mengganggu, sebaiknya bawalah anak Bapak/Ibu untuk periksa ke dokter spesialis urologi.
Di sisi lain, Mengompol merupakan suatu hal yang dapat disebabkan karena berbagai penyebab, terkadang mengompol dapat saja merupakan suatu hal yang wajar terjadi tanpa adanya suatu penyakit tertentu. Misalnya pada anak-anak di bawah usia 5 tahun yang refleks BAK-nya belum sempurna. Toilet training sebaiknya dilakukan pada anak berusia 2 tahun dengan memberikan kebiasaan rutin mengenai BAK dan BAB rutin di WC tanpa bantuan popok atau pampers. Dengan kebiasaan rutin ini maka diharapkan anak akan mengenali perasaan “ingin” pipis dan BAB sehingga bisa segera memberitahukan orang tua atau segera ke WC sendiri. Proses trial dan error ini memang tidak mudah dan tidak instan, namun biasanya akan membentuk habit yang diinginkan pada anak setelah 3-6 bulan training. Jika anak sudah toilet training namun masih belum bisa melakukannya dengan baik maka Anda bisa melakukan pemeriksaan ke dokter anak.
Semoga dapat bermanfaat, salam sehat.
SABIT
ASSALAMU'ALAIKUM WR WB
saya terdiagnosa gagal ginjal dengan UREUM: 129 mg/dl, KREATININ: 10,01 mg/dl, dan eFGR: 5,63 ml/mnt.
MHN INFORMASI TERKAIT POLA MAKAN/DIET DAN OLAH RAGA YANG TEPAT UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI GINJAL
saya terdiagnosa gagal ginjal dengan UREUM: 129 mg/dl, KREATININ: 10,01 mg/dl, dan eFGR: 5,63 ml/mnt.
MHN INFORMASI TERKAIT POLA MAKAN/DIET DAN OLAH RAGA YANG TEPAT UNTUK MENINGKATKAN FUNGSI GINJAL
Informasi
Telp. 0274-585848
WA : 0817585848
Email : contact@annurhospital.comJAM KUNJUNG PASIEN |
SORE |
17.00 - 18.30 WIB |
Epididimitis merupakan infeksi pada saluran kencing atau saluran epididimis/saluran dibelakang testis. Bila infeksi memang pengobatan farmasi lebih diutamakan. Untuk tindakan operasi memang perlu tindak lanjut dari setiap pemeriksaan terutama dicari penyebab infeksi. Karena bila penyebab infeksi kronisnya bisa diobati dengan obat kemungkinan untuk operasi sangat kecil.
Terimakasih konsulnya..